Cara menggendong anak bayi, menjadi orangtua baru pasti suatu hal yang sangat bisa menyenangkan untuk anda, banyak hal mesti yang harus perlu kita pelajari dari hal yang rumit sekalipun sampai hal yang sepele, apakah kita tau bagaimana cara untuk menggendong bayi dan apakah anda tau bagaimana untuk cara untuk menggendong bayi dari usianya.
Menggendong bayi yang baru lahir itu bisa jadi pengalaman yang sangat mendebarkan, karena anda takut posisi tangan yang salah hingga bisa melukainya, otot dan juga tulang bayi yang baru lahir ini memang masih rapuh, oleh karena itu untuk orang d3_w4_s4 harus bisa berhati –hati disaat menggendong bayi yang baru lahir.
Kemampuan motoric dan juga otot pada leher bayi yang baru lahir dan masih lemah dan belum mampu untuk mengendalikan pada kepalanya, dan jangan pernah khawatir dan berlebihan, wajr saja untuk anda sebagai ibu yang baru membutuhkan cukup waktu dan juga belajar untuk menggendongnya agar bayi tidak akan mengalami hal yang berbahaya.
Menggendong bayi bisa akan menjadi dari salah satu cara untuk mempererat pada ikatan antara orang tua dan bayi, disaat menggendong bayi yang baru lahir ini penting sekali untuk mendukung ataupun menopang kepala dan juga leher pada bayi tersebut.
Menggendong bayi juga perlu dikategorikan menurut usia bayi itu sendiri dank arena bayi yang mempunyai pada kemampuan dan kebutuhan berdasarkan usia, jika kita bisa melakukan hal yang dasar ini dengan baik dan benar, maka kita akan mengurangi risiko –risiko yang tidak diinginkan hanya karena salah untuk menggendong bayi tersebut.
Cara Menggendong Anak Bayi Beda Usia
Ada beberapa pada fase usia yang harus benar –benar diperhatikan saat akan memulai menggendong bayi, fase –fase usia pada bayi ini dianggap sangat penting untuk diketahui, karena pada fase –fase ini bayi masih bisa berada pada masa sangat rawan, berikut ini untuk usia bayi untuk menggendongnya sesuai usia bayi:
1. Diusia 0-3 Bulan
Pada fase ini tentunya tulang bayi masih sangat lemah sekali, maka untuk posisi pada gendongan yang terbaik ini adalah dengan membaringkannya dilengan kita, satu lipatan pada siku kita untuk bisa menopang leher dan kepala, sementara untuk tangan yang lain bisa untuk menopang punggung dan pantatnya bayi tersebut.
Untuk orangtua bisa juga dapat menggendong bayi dengan posisi tegak dan kepala sikecil diatas bahu, kita bisa menghadapkan bayi kea rah belakang, dan sandarkan dibagian dada bayi pada dada kita, topang dibagian lehernya bayi dengan menggunakan satu tangan dan untuk tangan yang lainnya bisa menopang dibagian punggung bayi dan juga bokong, bayi berusia diatas 1 bulan bisa dapat diposisikan pada setengah duduk.
Dan untuk tangannya bisa menyangga dibagian bokongnya bayi tersebut, sementara untuk tangan kita yang lain bisa memegan dibagian dada dan pastikan untuk kepala bayi bisa bersandar di dada anda, dengan begitu bayi akan merasa nyaman dan tidak akan menyakiti bayi tersebut.
2. Diusia 3-5 Bulan
Pada posisi untuk menggendong fase ini hampir sama dengan sebelum, hanya saja untuk pada fase yang ini bayi dapat bisa sesekali didudukkan pada pangkuan dan dengan kepalanya agak bersandar didada kita, dan menghadap kedepan
Karena bayi ini sudah bisa duduk dipangkuan ibu, dan dia tidak akan betah jika untuk dibaringkan, diusia yang memasuki 4 bulan pada posisi sikecil ini sudah lebih luwes dan dia bisa untuk digendong dengan menghadap kearah depan, belakang dan berhadapan, kemudian pada usia di 5 bulan sebaiknya kita menggunakan kain gendongan sebab pada tubuh bayi akan semakin lebih berat.
Posisi dapat didudukkan di pinggang dan dibagian depan perut dengan pada posisi yang berhadapan, dengan ditopang menggunakan dari salah satu tangan lengan kita, dengan begitu kita tetap bisa dapat melakukan untuk aktifitas sambil menggendong bayi.
3. Usia 5 Bulan
Bayi yang sudah berusia 5 bulan ini pada umumnya sudah sangat mampu untuk menopang kepalanya sendiri, sehingga kita bisa untuk menggendongnya dipinggang dan dengan kaki bayi agak melingkar dipinggul kita dan cukup topang hanya dengan menggunakan tangan.
4. Usia 6 Bulan
Untuk menggendong bayi yang berusia 6 bulan, dengan menggendong dipunggung sudah bisa dapat dilakukan pada usia tersebut, karena bayi ini sudah mulai sempurna didalam menopang untuk kepalanya sendiri.
5. Usia 8 Bulan
Pada usia 8 bulan keatas masih sangat diperlukan untuk orang tua tetap akan dianjurkan untuk menggendong bayi tersebut, meskipun dengan demikian, bayi juga harus diberi kesempatan untuk bisa dapat bereksporasi entah itu dengan kasur atau lantai, biarkan saja dia untuk mengeksporasi pada kemampuannya.
Pada rasa keingintahuannya dan lingkungannya, usia bayi diatas 8 bulan ini biasanya sudah mulai merangkak, merambat, belajar berdiri, teknik untuk menggendong bayi ini tidak jauh berbeda dengan diusia 6 bulan keatas, dengan cara tersebut maka untuk orang tua yang baru mempunyai bayi harus bisa dengan cepat belajar menggendong bayi tersebut agar tidak kesulitan.
Untuk cara memegang bayi yang sangat aman dan agar sikecil tetap terjaga dengan baik dan terjaga pada keselamatan.
Cara Memegang Bayi Yang Aman
1. Berlabuh Pada Bahu
Poisisi ini termasuk kedalam posisi yang sangat alami yang sangat disukai oleh bayi, bayi akan bisa melihat kearah belakang, dan kita juga bisa menopang pada seluruh berat tubuhnya dengan sangat aman, hal-hal yang harus selalu diperhatikan untuk orangtua:
a. Angkatlah bayi hingga setinggi bahu, dan letakkan kepalanya dibahu kita, sehingga pada pandangannya akan bisa berada dibelakang kepala anda.
b. Letakkan satu tangan anda diantara leher dan juga kepala bayi, karena ini untuk bisa mencegah kepalanya mendogak secara tiba –tiba yang berpotensi sangat bahaya.
c. Letakkan tangan kita yang lainnya dibagian bawah tubuh bayi karena ini untuk bisa menopangnya.
Dengan begitu posisi ini membuat anda pada saat memeluk bayi dengan baik, dan bayipun juga bisa mendengar pada detak jantung kita.
2. Seperti Didalam Buaian
Pada posisi ini sudah terlihat seperti bayi yang sedang tidur didalam buaian seorang ibu, posisi ini sangat cukup sederhana dan juga bisa digunakan untuk bisa membuat bayi mengantuk kemudian bisa tertidur didalam buaian dan letakkan bayi ke kasur, untuk cara melakukannya sebagai berikut:
a. Angkatbayi pada posisi satu tangang dikepala dan tangan yang satu lagi dibagian pantat bayi.
b. Dengan secara perlahan tempatkan pada kepala bayi di lekuk lengan kita, sehingga sebagian pada tubuh bayi bisa berada disepanjang lengan kita.
c. Tangan yang lain bisa tetap berada dibagian bawah tubuh bayi karena ini untuk menopang pada berat badan bayi tersebut.
d. Dengan mengayunkan pada bayi didalam posisi ini, dan bayi akan cepat tertidur.
Dari keuntungan pada posisi ini kita bisa menatap secara langsung kedalam mata bayi dan bahkan bisa ajak bayi bercanda bersamanya.
3. Posisikan Bayi Seperti Tengkurap
Pada posisi ini mungkin tidak akan terlihat nyaman, dan untuk si kecil justru sangat menyukainya, untuk cara melakukannya sebagai berikut:
a. Tempatkan pada bayi dengan posisi tengkurap pada lengan.
b. Posisikan kepala bayi dibagian diatas lengan kita, dan biarkan tangan dan kaki menggantung.
c. Letakkan pada tangan diatas punggung bayi yang bisa membuatnya merasa sangat aman.
Posisi ini sangat memudahkan untuk orangtua saat berusaha untuk membuat bayi sendawa, dengan menepuk pada punggungnya secara perlahan dan untuk membuat gas pada perutnya yang akan keluar.
4. Dudukkan Kepinggang Anda
Anda bisa untuk mencoba pada posisi ini, dan jika bayi yang telah memiliki otot pada leher yang kuat, dan jangan pernah untuk mencoba melakukannya pada posisi sebelum bayi ini berusia 3 bulan.
Angkat pada tubuh bayi, dan buatlah bayi berada didalam posisi duduk dipinggang kita, dan tempatkan pada satu lengan disekeliling tubuhnya dan posisi ini akan sangat membuat bayi bisa melihat pada kondisi disekitar nyaman.
5. Bertatap Dengan Muka
Letakkan satu tangan dibagian kepala dan juga leher untuk bisa menopangnya, kemudian satu tangan dibagian bawah pada tubuhnya, angkat dan letakkan bayi sedikit dibawah dada, pada posisi ini bisa akan membuat kita lebih leluasa untuk berinteraksi dengan bayi, seperti mengobrol dan menatap wajah bayi.
6. Posisi Duduk Dikursi
Buat pada posisi dibagian belakang pada tubuh bayi bersandar ditubuh kita, dan letakkan kepalanya dibagian dada kita sebagai penopang, dan letakkan satu tangan dibagian tengah tubuhnya dan untuk satu tangan dibagian bawah, pada posisi ini hanya bisa dilakukan jika pada bayi sudah bisa berada didalam posisi duduk yang sangat baik.
Dengan cara menggendong anak bayi diatas sangat baik sekali untuk para ibu yang baru merasakan mempunyai seorang anak, dengan cara tersebut pastinya sangat membantu sekali untuk ibu yang baru mempunyai anak.